Benteng. Bangunan tua. Kusam, namun kekar.
Sama seperti 'Benteng' yang kupunyai.
Ia kokoh, dan tegap.
Usang, namun tak asing.
Benteng ini, benteng milikku yang sudah ku bangun sekian lama.
Benteng yang selama ini melindungiku.
Melindungi hatiku.
Kini, bentengku perlahan retak.
Goyahan demi goyahan.
Sedikit demi sedikit,
Namun tetap tak pasti kapan ia runtuh.
Aku masih berusaha untuk mejaga bentengku,
Menjaga kekokohan bangunannya.
Menjaga pertahananku.
Semampuku.
***
Friday, 13 May 2016

Berlangganan
Bagikan di Facebook
Bagikan di Twitter
"BENTENG"
Bagikan di Facebook
Bagikan diTwitter
Bagikan di Google+
Related with : "BENTENG"
Subscribe to:
Post Comments (Atom)